08/01/10

Osteoartritis (OA)


Osteoartritis (OA):

adalah penyakit pada persendian, dimana permukaan sendi tidak lagi licin, sehingga terjadi proses inflamasi (peradangan).

- Biasanya oleh orang awam disebut pengapuran sendi.

- Biasanya mengenai sendi-sendi penopang tubuh, seperti sendi lutut, sendi panggul.

- Lebih sering timbul pada orang yang obesitas (karena sendi penopang tubuh akan lebih sering menerima tekanan atau beban) dan pada orang yang banyak menggunakan aktivitas sendi yang bersangkutan misalnya: atlit lari yang banyak menggunakan sendi lutut.

Gejala Osteoartritis: timbul rasa nyeri pad asendi yang terkena terutama setelah beraktivitas. Pada tahap awal, rasa nyeri dapat hilang jika beristirahat.

Biasanya disertai rasa nyeri tekan pada sendi, atau bila sudah parah dapat terjadi proses inflamasi atau timbul rasa panas, kemerahan pada sendi yang bersangkutan.

Bisa timbul simetris (artinya sendi kiri dan kanan yang sama, misal sendi lutut kiri dan kanan) atau hanya satu sisi.

Terapinya tergantung pada ringan beratnya penyakit atau tingkat keparahan permukaan sendi.

Pada tahap awal, bisa diterapi dengan:

1. Analgetik (penghilang nyeri), biasanya dipakai analgetik yang aman untuk penggunaan jangka panjang, karena efek samping analgetik jangka panjang adalah iritasi lambung sampai perdarahan lambung. Dapat dipakai golongan indometasin farnesil (DIALON).

2. Glucosamine dan chondroitin, bisanya dengan dosis 3x2 kapsul yang dosis biasa atau 3x1 kapsul yang dosis forte. Penggunaan kombinasi glucosamine dan chondroitin ini juga dalam jangka lama, karena termasuk fitofarmaka, artinya obat bukan dari bahan sintetik, melainkan dari bahan alami, sehingga perlu waktu untuk menimbulkan efek terapi.

Sebaiknya konsultasi dengan dokter umum atau spesialis rheumatology untuk mendapatkan masukan mengenai dosis kombinasi yang tepat.

Karena glucosamine dan chondroitin ini banyak di jual bebas sebagai suplement, anda harus memperhatikan juga asal bahan bakunya, sehingga hasil terapinya lebih baik.

3. Jika sudah tidak dapat diterapi dengan obat karena sudah terjadi kerusakan pada permukaan sendi maka harus dilakukan operasi penggantian sendi yang dilakukan oleh Orthopedi. Tapi untuk pastinya silahkan konsultasi ke dokter.

www.panduankesehatan.blogspot.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar